“Kita berharap bahwa dengan pembangunan ini bisa betul-betul memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat”, hal ini diungkapkan oleh Bupati Kolaka H. Ahmad Safei, SH, MH dalam sambutannya pada acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Puskesmas Kolakaasi pada hari Kamis, 21 Mei 2021 yang mana bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional dan Hari Bakti Dokter Indonesia yang ke 113 Tahun.
Turut hadir dalam acara ini Wakil Bupati Kolaka, Ketua DPRD Kolaka, Sekda Kolaka, Forkopimda, Kepala SKPD Lingkup Pemda Kolaka, Camat Latambaga, Camat Kolaka, Lurah se-Kecamatan Latambaga, Tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Peletakan batu pertama oleh Bupati Kolaka ini menjadi tanda dimulainya proses pembangunan Puskesmas Kolakaasi yang pembangunannya disebut sebagai Prototype karena merupakan Puskesmas pertama dibangun di Kabupaten Kolaka yang arsitektur maupun struktur bangunannya sesuai dengan standar yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43 Tahun 2019 sehingga tipe bangunannya sama seluruh Indonesia. Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka Drs. Harun Masirri, Apt, M.Kes dalam sambutannya pada acara tersebut bahwa “Puskesmas prototype ini merupakan Bangunan Puskesmas yang mempunyai tipe yang sama di seluruh Indonesia yang diatur dalam Pedoman Pembangunan Puskesmas yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan pada Tahun 2020”. Perlu diketahui bahwa pembangunan puskesmas ini merupakan relokasi dari Puskesmas Kolakaasi yang lama dimana puskesmas yang lama dianggap sudah tidak lagi representatif baik untuk petugas kesehatan maupun bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan.
Pemerintah mengalokasikan anggaran untuk pembangunan ini melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Kesehatan sebesar Rp. 7.110.897.000,- yang mana pada awalnya telah melalui proses Audiensi oleh Bupati Kolaka kepada Dirjen Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan. Bupati Kolaka mengungkapkan rasa syukur atas terealisasinya rencana pembangunan ini karena baru sebagian kecil daerah yang sudah melaksanakan pembangunan serupa. “Kita patut bersyukur karena dari 514 Kabupaten/Kota yang ada di Indonesia, baru 60 yang mendapatkan program ini, salah satunya adalah Kabupaten Kolaka”.
Rancangan dari puskesmas prototype ini mengadopsi prinsip untuk lebih memudahkan masyarakat dalam mengakses setiap pelayanan yang tersedia di puskesmas, menciptakan rasa nyaman dan memastikan keamanan bagi petugas maupun pasien yang datang berkunjung termasuk meminimalisir risiko yang dapat timbul dalam pemberian maupun penerimaan pelayanan.
Diakhir sambutannya, Bupati Kolaka berharap kepada semua pihak yang terlibat dalam proses pembangunan ini agar betul-betul menjaga kualitas bangunan sehingga yang diharapkan dapat tercapai. Rencananya jika pembangunan ini telah selesai, Pemerintah Kabupaten Kolaka akan mengundang pihak Kementerian Kesehatan untuk datang secara langsung melihat hasil pembangunan ini sekaligus meresmikan Puskesmas ini. Jika penilaian hasil pembangunan ini dianggap memuaskan oleh pihak Kementerian Kesehatan, kita berharap dapat berpengaruh terhadap turunnya anggaran-anggaran kegiatan berikutnya termasuk rencana Pembangunan Rumah Sakit Type D di Kecamatan Wolo.
Admin