Komunikasi perubahan perilaku merupakan sebuah proses interaktif antar individu dan komunitas untuk membangun perilaku positif sesuai dengan konteks lokal, sehingga mampu menyelesaikan permasalahan kesehatan di daerah tersebut termasuk dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting.
Komunikasi perubahan perilaku membangun lingkungan pendukung yang memungkinkan individu dan masyarakat untuk berinisiatif, memraktikkan, dan mempertahankan perilaku positif, sehingga program percepatan penurunan stunting yang dilaksanakan dapat berjalan efektif dan efisien sesuai harapan.
Peningkatan komunikasi perubahan perilaku dan pemberdayaan masyarakat adalah pilar kedua dalam Percepatan Penurunan Stunting sebagaimana tertuang dalam Perpres 72 tahun 2021. Persoalan stunting bukan hanya berkaitan dengan akses pangan bergizi dan akses sanitasi yang baik, tetapi juga berkaitan dengan perilaku masyarakat. Hal ini secara khusus berkaitan dengan pola konsumsi makanan bergizi seimbang, hidup bersih dan sehat, serta pola pengasuhan dan stimulasi.
Sejalan dengan itu, dalam rangka upaya pencegahan dan Penurunan Stunting di Kabupaten Kolaka, Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka pada hari ini Selasa tanggal 6 September 2022 menggelar pertemuan Orientasi dalam Penerapan Strategi Komunikasi Perubahan Perilaku dan Komunikasi Antar Pribadi (KAP) tingkat Kabupaten Kolaka Tahun 2022. Bertempat di gedung pertemuan Hotel Sutan Raja Kolaka, pertemuan yang dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kolaka Drs. Harun Masirri, Apt., M.Kes ini mengundang 56 peserta yang berasal dari seluruh puskesmas di Kabupaten Kolaka yang terdiri dari tenaga Promosi Kesehatan, Tenaga Sanitarian, Tenaga Pengelola Gizi, dan Tenaga Perawat/Bidan dari masing-masing puskesmas. Selain itu juga terdapat 5 orang peserta dari Dinas Kesehatan.
Dalam laporan panitia yang dibacakan oleh Rahmatiah, S.Kep., Ns, M.Kep, bahwa pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan sebagai upaya peningkatan kapasitas petugas kesehatan dalam perubahan perilaku yang lebih spesifik yaitu Komunikasi Antar Pribadi (KAP) dalam menciptakan komunikasi yang efektif terhadap masyarakat sebagai salah satu upaya percepatan pencegahan dan penurunan stunting khususnya di Kabupaten Kolaka. Pernyataan ini senada yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kab. Kolaka saat menyampaikan sambutannya saat membuka acara ini. Beliau menyampaikan bahwa Peningkatan pengetahuan dan keterampilan untuk setiap kelompok sasaran sesuai perannya dalam pencegahan stunting menjadi penting. Dengan meningkatnya pengetahuan tersebut, diharapkan kelompok sasaran dapat melakukan perubahan perilaku yang mendukung pencegahan stunting.
Bertindak sebagai narasumber, DR. Healthy Hidayanty, SKM., M.Kes menyampaikan materi terkait Perilaku Kesehatan sebagai upaya pencegahan Stunting. Perlu diketahui bahwa DR.Healthy ini sehari-hari bertugas sebagai merupakan Dosen Tetap pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Makassar pada bidang ilmu Gizi. Selain itu, beliau juga merupakan fasilitator yang ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan terkait materi Perubahan Perilaku.
Dalam kesempatan ini juga Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kab. Kolaka Ruhaeda, SKM., MPH turut memaparkan materi kepada peserta terkait Strategi Peningkatan Penimbangan Balita di Posyandu dalam Upaya Pencegahan dan penurunan Stunting.